Musim Hujan di Jepang? Santap 5 Makanan Ini, Yuk!

Musim hujan di Jepang? Yup, betul! Walau Jepang terkenal memiliki empat musim di dunia, yaitu “haru” (musim semi), “natsu” (musim panas), “aki” (musim gugur), dan “fuyu” (musim dingin). Namun, di Negeri Matahari Terbit ini juga ternyata turun hujan yang berlangsung dari bulan Juni sampai pertengahan bulan Juli, lho.

Sama halnya dengan di Indonesia yang menyantap makanan hangat pada saat musim hujan, maka di Jepang juga begitu. Biasanya, ketika musim hujan atau lebih dikenal dengan nama “tsuyu” akan ada banyak sekali pilihan makanan yang bisa kamu santap jika berlibur ketika musim hujan di Jepang. Penasaran sama makanannya? Bisa cek list-nya di artikel ini, ya!

1. Ramen

Siapa yang tidak tahu ramen? Makanan khas asal Jepang yang terbuat dari gandum kemudian disajikan dengan berbagai macam kuah kaldu. Tekstur dari mi ramen ini sangat kenyal dengan tingkat ketebalan dan bentuknya bervariasi—ada yang tebal dan keriting serta tipis dan lurus.

Biasanya, ketika disajikan ramen juga diberi tambahan topping sehingga semakin menambah kelezatannya. Mulai dari; telur rebus, menma(bambu muda yang difermentasi), horenso(bayam Jepang yang direbus), tempura, chicken katsu, gyoza, jamur, aneka bawang-bawangan, dan lain sebagainya. Untuk jenisnya, ramen terdiri dari beberapa jenis, antara lain:

• Shoyu: Memiliki ciri khas kuah berwarna hitam kecokelatan karena terbuat dari saus kecap. Untuk kuah kaldunya dikombinasikan dengan seafood, daging ayam, dan kadang daging sapi. Sementara, topping-nya ada tauge, telur rebus, nori, rebung, dan lainnya.

• Miso: Berasal dari prefektur Hokkaido, miso ramen terbuat dari pasta miso yang dicampur dengan kaldu ikan, ayam, dan terkadang pork sehingga menghasilkan warna kuning kecokelatan. Untuk kuah dari ramen ini kental dengan topping-nya, seperti telur rebus, jagung, chicken katsu, dan lain-lain.

• Curry: Dibanding ramen jenis lain, ramen curry ini memiliki warna yang lebih keruh, kuahnya kental, dan rasanya lebih kaya. Ini karena ramen curry terbuat dari bumbu rempah kari. Untuk topping tidak terlalu berbeda, seperti telur rebus, nori, dan sebagainya.

2. Udon

Selain ramen, negara Jepang juga terkenal dengan makanan khasnya, yaitu udon. Makanan yang cocok disantap dikala hujan ini terbuat dari tepung terigu, air, dan garam, serta memiliki bentuk yang lebih tebal jika dibandingkan dengan ramen. Tekstur dari udon ini lentur dan rasanya kenyal.

Biasanya, udon disajikan dengan menambahkan berbagai macam topping, seperti potongan daging fillet, sayuran, ikan goreng, dan lainnya. Untuk kuahnya sendiri bening karena berasal dari shoyu atau kaldu dashi. Variannya cukup banyak, berikut di antaranya:

• Su Udon: Varian udon yang disajikan dengan kuah bening kemudian ditambahkan dengan irisan daun bawang di atasnya. Jenis ini cocok untuk yang ingin merasakan cita rasa udon original.

• Tempura Udon: Disajikan dengan menambahkan topping tempura di bagian atas udonnya. Kebanyakan tempura dibuat dari olahan seafood, tapi ada juga yang membuatnya dari sayuran dan kerap disebut dengan Kakiage Udon.

• Tanuki Udon: Udon yang disajikan dengan remahan dari tempura atau dalam bahasa Jepang dinamakan “agetama”. Untuk menambah cita rasa, di bagian atasnya juga ditambahkan daun bawang dan irisan daging.

3. Mizutaki

Familiar dengan mizutaki? Nah, mizutaki sendiri merupakan sup kaldu ayam yang memiliki kuah kental. Saking kentalnya kuah dari mizutaki ini, maka jika dilihat kuahnya hampir mirip dengan susu kental. Biasanya, makanan ini dimasak dengan merebus ayam dan kuah kaldu sampai  lima jam lamanya.

Makanya, kuahnya tampak kental dan kaya akan kolagen yang bagus untuk kulit. Penyajian mizutaki ini dimasukkan ke dalam hot pot atau nabe dan ketika disajikan ditambahkan dengan jamur, wortel, daun bawang, dan lainnya. Rasanya? Hampir mirip dengan sup ayam ala Indonesia.

4. Yudofu

Pencinta tahu? Bisa mencicipi yudofu, salah satu makanan tradisional Jepang yang berasal dari prefektur Kyoto. Yudofu sendiri merupakan sajian yang terbuat dari tahu, yang dimasak dengan kuah kaldu rumput laut atau dalam bahasa Jepang disebut kaldu kombu. Rasanya? Seperti sup pada umumnya dengan tekstur lembut dari tahu.

Untuk menambah kelezatannya, yudofu ditambahkan dengan berbagai pelengkap seperti telur, daging, udang, tauge, jamur, labu, daun bawang cincang, pasta cabai jeruk Jepang, tujuh rempah Jepang, saus kecap, minyak wijen, dan lainnya.

5. Sukiyaki

Berbeda dengan mizutaki, untuk sukiyaki ini biasanya berisi daging sapi yang dicampurkan dengan sayuran, tahu, shirataki, jamur shitake, dan sebagainya sehingga menciptakan rasa yang sangat lezat. Sekilas, makanan ini memang terlihat mirip dengan shabu-shabu.

Namun, yang membedakannya adalah sukiyaki biasanya kerap disantap dengan telur mentah sedangkan shabu-shabu memakai saus. 

Wah, terlihat lezat, ya, makanan-makanannya. Yuk, santap ketika kamu berlibur ke Jepang, terutama pas musim hujan. Supaya aman, proteksi perjalananmu dengan Pembelian Produk Asuransi Perjalanan dari MSIG Indonesia. Pasalnya, memiliki asuransi ini maka kamu akan terlindungi selama di perjalanan. Jadinya, perjalananmu minim khawatir!